Selasa, 30 Agustus 2022

Tanpa Pelet !!! 5 Cara Cerdas Buat Kamu Jadi Freelancer Sejuta Klien.

  

Cara Jadi Freelancer
Photo by Per Lööv on Unsplash


        








        Kamu seorang freelancer, dan bingung bagaimana agar klienmu terpikat sama kamu ? Pastinya kamu ingin agar klienmu terpikat dan percaya dengan kamu, lalu menggunakan jasamu dalam produk mereka. 


Menjadi seorang freelancer memang terlihat mudah dan menyenangkan. Cukup bekerja dirumah atau dimanapun, kamu bisa mendapat imbalan yang cukup besar. Namun yang tidak disadari oleh kebanyakan orang adalah menjadi freelancer mengandung resiko yang cukup besar dan proses yang tidak sebentar. Inilah yang membuat beberapa freelancer akhirnya memutuskan kembali menjadi pekerja kantoran biasa dan berhenti sebagai seorang freelancer.


Jika kamu sudah bertekad bulat terjun sebagai freelancer, kamu bisa simak dan praktekkan 5 cara cerdas ini untuk membuatmu menjadi freelancer sejuta klien. Dijamin kamu yang awalnya hanya memiliki sedikit klien bisa kebanjiran penawaran klien sampai kewalahan,hehehe.



  1. Gali Passionmu, Lalu Bangun Personal Brandingmu.









Sebagai langkah awal kamu bisa memulai dengan mencari tahu apa passion terdalam yang kamu punya. Bisa dalam bidang menulis, programming, Web developing, fotografi, videografi, desain grafis, dan masih banyak lagi. Apapun yang membuatmu bergairah mengerjakannya tanpa merasa lelah.


Setelah kamu menemukan passion-mu sendiri, kamu baru bisa menentukan seperti apa personal branding yang ingin kamu tunjukkan. Agar calon klienmu bisa memiliki gambaran tentang kamu, bagaimana pekerjaanmu serta memberikan kesan eksklusif dan berbeda dengan kompetitormu. 

Kamu bisa memajang hasil karyamu pada akun media sosial milikmu dengan menunjukkan pula spesialisasi terbaikmu sebagai ‘nilai jual’ ekstra untuk para calon klienmu. Dijamin calon klienmu akan tertarik dan langsung menghubungimu.

  1.  Disiplin, Rapih, dan Melayani.

Disiplin untuk Freelancer
Photo by Brett Jordan on Unsplash

                




            Selanjutnya, kamu bisa memulai untuk menanamkan 3 sikap ini dalam setiap project yang kamu terima dari klien. Karena apa ? personal branding yang kamu bangun akan sia-sia jika 3 sikap ini tidak kamu gunakan saat bekerja.


    Kamu tentu tidak ingin klienmu kapok dan tidak melanjutkan kerjasama denganmu bukan ?


    Disiplin dengan waktu pengerjaan, rapih baik dalam penampilan dan hasil pekerjaan, serta mau melayani dan mendengarkan arahan klien akan membuat nilaimu sebagai freelancer akan meningkat di mata klien, sehingga mereka puas dan melanjutkan kerjasama denganmu, bahkan dengan angka tinggi sekalipun. Auto cuan, nih.



  1. Kenali Harga Pasaran Jasamu, Jangan Jual Gratis.

Value for Freelancer
Photo by Josh Appel on Unsplash








             

            Berikutnya, kamu harus tahu berapa harga pasaran jasa dari bidang yang kamu geluti. Usahakan agar hargamu tidak terlalu murah atau terlalu mahal di pasaran. Ini mempermudahmu bersaing dalam harga dan kamu terhindar dari proyek ‘ terimakasih ’.

             

            Seringkali bagi para freelancer pemula akan mengambil proyek apa saja termasuk proyek ‘ terimakasih ‘ yang sudah disebutkan diawal. Namun dampak jangka panjangnya kamu menurunkan harga jasamu dalam jangka panjang dan merusak personal branding yang kamu miliki. Jikalau klien meminta negosiasi kamu bisa berikan ambang batas bawah sesuai parametermu sendiri.


            Bukankah lebih baik ‘ menjaga harga ‘ daripada menjual jasamu secara gratis dengan resiko jangka panjang yang kamu tidak inginkan ?



  1. Jadilah Ahli Yang Selalu Up-To-Date.

Freelance's Mastery
Photo by Sam Moghadam Khamseh on Unsplash







            

            Setelah kamu menangani beberapa klien, jam terbangmu akan semakin bertambah dan spesialisasi keahlianmu akan semakin terasah pula. Ibarat seorang koki, kamu adalah koki master dalam setiap hidangan yang kamu buat.


    Namun itu bukan tanda kamu berhenti belajar. Ilmu pengetahuan yang semakin dinamis dan berkembang akan menuntutmu untuk terus belajar dan menggali lebih dalam dan holistik. Serta kamu harus peka dengan trend yang berkembang dan coba adaptasikan dengan hasil karya ciptaanmu.


    Sehingga karya-karyamu akan tetap relevan dengan trend tanpa kehilangan ciri khas milikmu. Itu kan daya jual yang ingin kamu tawarkan ? Adaptif namun tetap memiliki keunikan dan selalu ditunggu.


  1. Konsisten, Sabar, Percaya Pada Proses.

freelancer yang konsisten
Photo by Green Chameleon on Unsplash












               

                Nah, setelah kamu memahami ke empat cara diatas, yang harus kamu lakukan adalah konsisten dan tidak menyerah dalam menjalani proses yang ada. Termasuk menerapkan 4 cara diatas tadi.

    Seperti yang sudah dibahas di awal. Banyak dari freelancer yang akhirnya menyerah karena tidak konsisten, tidak memiliki kesabaran yang besar serta menginginkan hasil yang instant

    Klien yang beragam, banyak proyek yang memiliki deadline singkat, dan nominal pembayaran yang kadang tidak sesuai adalah hal wajar dalam dunia freelance. Yang kamu harus lakukan hanya konsisten, sabar dalam mengerjakannya serta percaya jika proses yang kamu lakukan hari ini akan berbuah manis di kemudian hari. Jadilah freelancer hebat yang bermental pemenang.



Itulah 5 cara cerdas menjadi freelancer sejuta klien. Dengan melakukan ke lima cara tadi secara baik dan bersungguh-sungguh maka bukan mustahil jika kamu menjadi freelancer sukses dengan jutaan klien yang kamu tangani.


Sebuah proses yang kamu mulai hari ini, kamu kerjakan sepenuh hati, pantang menyerah, dan penuh syukur akan mengantarkanmu menuju kesuksesan yang sejati. Selamat mencoba dan ditunggu kisah suksesmu sebagai freelancer ya.

      

Minggu, 28 Agustus 2022

Awas !!!, 6 Hal Ini Pertanda Kamu Terjebak Toxic Relationship.

 

Toxic relationship

      

          "Jatuh cinta, berjuta rasanya" begitulah sepenggal lirik dari lagu "Jatuh Cinta" yang dinyanyikan oleh musisi legendaris Indonesia,Titiek Puspa. Memang jika sedang jatuh cinta hati ini rasanya bercampur aduk kan ?, kamu pasti lagi senyum-senyum sambil membaca tulisan ini.


        Setiap manusia pasti pernah merasakan cinta dan sayang yang mendalam terhadap lawan jenisnya, entah masih sebatas gebetan, pacar atau sudah menjadi pasangan suami-istri. Tetapi dalam berbagai kasus ada pula yang harus menghadapi getir dan pahitnya jalinan asmara. Ada yang sadar ada pula yang belum menyadarinya. Nah disini kita akan mengulas 6 hal penting yang menjadi tanda hubungan kita dengan pasangan sudah tidak sehat alias toxic relationship.


        Jika kamu menemukan 6 hal ini terjadi dalam hubunganmu. Maka kamu harus lebih berhati-hati dan mempersiapkan dirimu ya. Mari kita mulai pembahasannya.


Toxic Relationship alwyas brings many conflicts






1. Dominasi "Berat Sebelah".     

   Poin pertama ini cukup banyak kita temui dalam hubungan pasangan. Biasanya akan ada satu pihak yang berusaha mendominasi pasangannya dengan memanipulasi atau mempermainkan pasangannya. 

        Dalam hal ini akan ada ciri-ciri seperti :
  •     Egosentrime satu pihak, biasanya pihak yang dominan akan menggunakan ego pribadinya sebagai "hukum bersama" dalam sebuah hubungan.  
  •     Manipulasi verbal, aksi ini dilakukan dengan modus meyakinkan pasangan jika perkataannya sajalah yang benar, tanpa menimbang obyektivitas pendapatnya. 
  •     Manipulasi tindakan, dalam tahap ini manipulasi yang digunakan tidak hanya dengan perkataan tetapi sudah mengarah pada tindakan-tindakan tertentu. Biasanya akan sering melakukan silent treatment, atau yang paling parah sering memutuskan berpisah secara sepihak hanya dengan persoalan kecil.
  •     Mengambil ranah privasi pasangan dengan paksa.
        Jika poin diatas relevan dengan keadaan kamu dan pasanganmu sekarang. Ada baiknya kamu untuk memikirkan apakah melanjutkannya atau memutuskan hubungan tersebut.

Toxic relationship


2. Kehilangan Dirimu Sendiri.

        Poin kedua ini adalah efek yang terjadi akibat tindakan-tindakan yang dilakukan dalam poin pertama tadi. Bayangkan jika kamu sering mengalami hal tersebut, di satu sisi kamu juga tertekan menjalaninya namun di lain sisi kamu juga tidak mau berpisah dengan pasanganmu.

        Kamu akan kehilangan personality kamu, menjadi tidak leluasa melakukan apa yang menjadi kehendakmu sebagai manusia. Dan pada tingkatan yang lebih parah kamu akan benar-benar kehilangan kendali atas hidupmu sendiri. Kamu tentu tidak mau kan hal itu terjadi ?

Toxic Relationships


3. Perasaan Terkekang dan Selalu Dicurigai.

        Poin ketiga ini juga masih berkaitan erat dengan poin pertama dan kedua. Coba bayangkan jika hidupmu sepenuhnya dikendalikan yang bukan kamu sendiri ?. Pasti kamu akan merasa terkekang, tertekan dan was-was karena selalu merasa ada yang mencurigaimu.

        Jangan korbankan dirimu hanya untuk orang lain yang bahkan tidak memperdulikanmu ya.


Manipulasi dan toxic relationships


4. Terlalu Banyak Kebohongan.

        Dalam hubungan, baik personal maupun profesional kejujuran adalah kunci utama dalam membangun dan mempertahankan hubungan tersebut. Namun apa jadinya jika hubungan tersebut terlalu banyak manipulasi serta kebohongan di dalamnya ?. Maka hubungan itu hanya akan berisi kepalsuan dan hasrat saling menguasai, bukan atas dasar cinta dan kasih sayang lagi kan ?.


toxic relationships dan narasi destruktif


5. Tidak Mendapat Support Yang Bagus.

        Hubungan yang baik dan dewasa pasti akan saling memberi dukungan, motivasi dan semangat agar bisa berkembang bersama. Namun dalam kasus toxic relationship hal-hal seperti itu tidak akan terpenuhi. Dengan dalih "memberi semangat,dan motivasi" namun perkataan dan cara penyampaiannya sangat bertolak belakang dengan prinsip memberi dukungan dan motivasi.

        Kalau sudah di posisi ini yang ada kamu malah semakin minder, tidak bersemangat dan malah menurunkan produktivitasmu. 


Toxic relationships berujung adu fisik


6. Kekerasan Fisik.

        Kondisi ini bisa dikatakan sebagai kondisi terburuk dan terparah dalam suatu hubungan. Memang dalam sebuah hubungan pasti akan ada konflik dan pertikaian. Namun jika satu pihak sudah mulai melakukan kontak fisik ( memukul, menendang, menggigit, mencakar, menarik kerah baju dengan maksud mengintimidasi ) itu sudah bisa dikategorikan sebagai tindakan kekerasan lho.

        Ingat sekali lagi kamu adalah manusia yang diciptakan dengan derajat yang mulia oleh Sang Pencipta. Sekecil apapun kontak fisik yang dilakukan adalah perbuatan terlarang dan sangat haram hukumnya.



        Nah itu tadi 6 poin yang menandakan hubunganmu sudah memasuki tahap toxic relationship. Kamu bebas mencintai dan menyayangi orang lain termasuk pasanganmu. Tetapi jika itu mengorbankan dirimu, kesehatanmu dan aktivitasmu ada baiknya kamu mempertimbangkan untuk berpisah dan mencoba mencari tambatan hati yang baru. Dunia kan tidak selebar daun kelor, hehehehe.

        Semoga kamu semua dikelilingi oleh orang yang tulus mencintai dan menyayangimu, serta membantumu untuk tumbuh dan berkembang menjadi manusia yang lebih baik, percaya diri dan semakin produktif. 

Jumat, 26 Agustus 2022

Toxic Overproud, Mental Illness Yang Bisa Menghancurkan.

 

Overproud akan pencapaian.




       Siapa sih yang tidak merasa bangga dan senang jika diri sendiri berhasil menggapai kesuksesan, entah dalam segi karier, pendidikan, atau finansial. Semua pasti akan merasa senang dan bangga atas pencapaian tersebut apalagi memngingat perjuangan untuk di titik tersebut tidak mudah. Kalau kata Ninja Hatori "mendaki gunung melewati lembah".

        Tapi tahukah kamu, jika rasa bangga akan diri sendiri itu tidak terkendali bisa menyebabkan kita masuk ke dalam zona toxic overproud. Apa itu toxic overproud ?, dilansir dari berbagai sumber, toxic overproud adalah suatu kondisi dimana seseorang merasa bangga atas diri sendiri secara berlebihan sampai membuat sombong, dan memandang rendah kepada orang lain.

Apa itu Toxic Overproud ?.



        Lantas apakah kita tidak boleh bangga kepada diri sendiri ?, tentu saja boleh. Namun yang harus kamu perhatikan disini adalah perbedaan diantara toxic overproud dan healthy overproud. Berbanding terbalik dengan toxic overproud, heaalthy overproud justru mendorong kita untuk kita semakin maju dan memberikan motivasi positif kepada banyak orang.
        Namun toxic overproud hanya akan membuat kita melakukan berbagai tindakan negatif yang ujung-ujungnya membuat kita mendekat pada jurang kehancuran. Berikut saya jelaskan gejala jika kamu sudah mengalami toxic overproud :
  1. Merasa diri sendiri yang terbaik dalam bidangnya.
  2. Mulai berani menjelek-jelekkan orang lain, baik secara profesional maupun personal.
  3. Merasa diri sendiri yang paling penting, paling benar, dan kehilangan empati.
  4. Mulai menutup diri, antikritik.
  5. Jika dalam sebuah forum, akan sering menginterupsi secara agresif dan tidak sopan.
  6. Akan melakukan berbagai manipulasi jika mendapatkan kompetitor (bersaing tidak sehat).
  7. ;Akan marah, dan kesal jika tidak mendapat perhatian dari orang lain.
        Nah, jika kamu mengalami hal diatas, ada baiknya kamu mulai mundur sejenak, dan menanyakan pada diri sendiri " apa saya sudah benar melakukan hal ini ?"

Seberapa Bahaya Toxic Overproud ?.



        Jangan biarkan diri kamu terjebak dalam toxic overproud atau jika tidak kehidupanmu akan terganggu atau lebih parah bisa menghancurkan dirimu. Lalu apa saja efek jika kamu mulai terjebak dalam toxic overproud ?. Berikut saya paparkan apa saja bahaya yang akan mengancam kamu :
  • Terserang Star Syndrome.
  • Sering melakukan tindakan diskriminasi 
  • Menghambat perkembangan diri.
  • Lingkungan akan menjauh.
  • Justifikasi negatif.
  • Dan masih banyak lagi.
        Jangan sampai karena terlalu bangga karena pencapaianmu, kamu malah menggiring dirimu kedalam kehancuran.

        Nah itu tadi pembahasan kita terkait toxic overproud dan bahanya bagi kehidupan sosial dan masa depanmu. Semoga tulisan ini bermanfaat dan bagikan ke sekitarmu agar semakin bermanfaat pula tulisan ini.
        

Kamis, 25 Agustus 2022

Lingkungan Kerja Toxic ?, Resign Atau Bertahan ?

 
Stress akibat lingkungan kerja yang buruk.

 


  Rekan kerja suportif, atasan yang peng    ertian, alur kerja yang baik, koordinasi antar divisi yang rapi adalah idaman dan harapan bagi setiap pekerja dimanapun dan dalam bidang apapun. Tetapi dalam banyak kasus banyak kita jumpai lingkungan kerja yang tidak sehat ( toxic ) yang menyebabkan hilangnya rasa aman dan nyaman dalam bekerja.
    
    Situasi seperti ini yang mengakibatkan menurunnya fokus dan konsentrasi dalam bekerja yang berakibat pada menurunnya performa kita. Bahkan dalam sebuah survei dari Society of Human Recources Management ( SHRM ) tahun 2019 mengungkapkan bahwa satu dari lima orang yang mengajukan resign beralasan karena tidak sehatnya lingkungan perusahaan tempat bekerja.

    Apakah kamu juga mengalaminya ?. Well, ada baiknya kamu membaca tulisan ini sampai habis karena saya akan membahasnya dan mungkin memberikan insight apakah kamu harus bertahan dan melakukan penyesuaian atau menyelamatkan dirimu dari penjara psikologis yang bisa membunuhmu ?



    Kenapa Harus Bertahan ?.

Overpressure.


 Mungkin jika ditanya tentang hal ini akan banyak sekali jawaban yang kita dapatkan. Tetapi hampisr sebagian besar akan melontarkan alasan karena faktor ekonomi. Klasik memang tapi memang fakta berbicara demikian.
    Banyak yang berusaha menahan segala tekanan, dan stress hanya untuk bertahan di satu perusahaan demi mendapat penghasilan, menghidupi diri sendiri dan keluarga, atau hanya sekedar menyambung hidup. Terutama untuk para kaum urban hal ini sudah seperti pedoman yang tertanam di alam bawah sadar.
    Tetapi apakah kamu sadar jika tindakan itu bisa mengancam kesehatan fisik dan mentalmu ?, jika sudah dalam batas tertentu, resign bisa menjadi keputusan yang tidak akan kamu sesali.


Kenapa Harus Resign ?

Resign adalah jalan terakhir.



    Seringkali jika sudah dalam titik tertentu, kita akan segera mengajukan resign dari perusahaan tempat kita bekerja. Apalagi untuk para millenials yang menganut paham work-life balance pasti akan langusng melakukan hal tersebut.
    Tetapi sebelum melakukan hal itu ada baiknya kamu tanyakan pada dirimu sendiri, apakah kamu siap dengan segala resiko yang ditimbulkan akibat keputusanmu ?, baik secara finansial maupun kehidupanmu ?. Jika belum atau kamu masih ragu, alangkah bijaknya untuk mempertimbangkan untuk sedikit bertahan.


Bijaklah Sebelum Memutuskan.

Kebijaksanaan dekat dengan kemenangan.



    Saya juga pernah diposisi seperti kamu, menghadapi manusia yang cenderung bersikap negatif kepada kita, memberikan masukan yang ternyata menyesatkan, dan membuat semangat bekerja memudar.
    Tetapi sebelum memutuskan akan memilih apa ada baiknya kamu siapkan daftar pertanyaan ini :
  • Apakah tabungan saya sudah cukup untuk menopang saya dan keluarga setelah resign ?
  • Bagaimana prospek kita di masa depan jika terus bertahan ?
  • Apakah kesehatan saya sudah mulai terganggu ?
  • Kenapa lingkungan kerja saya begitu toxic ?
  • Apakah ada hak-hak saya yang tidak bisa didapatkan selama kerja ?
  • Dan lainnya,sesuaikan dan kreasikan sesuai dirimu.
    Setelah melakukan hal tersebut, anda mungkin bisa mengambil keputusan secara lebih bijaksana dan mendapat pandangan yang jauh lebih obyektif dan jelas. Saya juga akan memberikan sedikit kiat-kiat yang sesuai dengan pengalaman saya sendiri, ketika menghadapi 2 skenario yang sudah kita bahas diawal. Saya bagikan untuk kamu semua, Gratis.


Jika Saya Bertahan ?

    Jika kamu memang memutuskan ingin bertahan terlepas apapun motifnya, berikut tips yang bisa kamu pergunakan sebagai senjata kamu "bertahan hidup" :
  • Beranikan dirimu untuk menjadi penganut aliran Teng-Go.
  • Berusahalah untuk fokus total dalam pekerjaanmu saat bekerja
  • Jauhilah drama apapun di lingkungan kerjamu.
  • Kenali setiap rekan kerja, namun harus ada batasan dalam hal keakraban.
  • Jagalah segala privasimu rapat-rapat.
  • Bertindak dan bereaksi sekadarnya saja.
  • Tidak merespon rekan kerja yang mengajakmu bergosip atau berbicara diluar konteks pekerjaan.
  • Dalam berkonflik, lebih banyak mengambil peran untuk mengalah.
    Ini adalah cara yang sudah dan selalu saya gunakan dimanapun saya bekerja. Atau kamu bisa modifikasi cara yang diatas tadi dengan gaya atau pemahamanmu sendiri. Cara ini terbukti ampuh untuk bertahan dalam lingkungan kerja yang kadar toxic-nya sudah parah. Kamu juga pasti bisa, ayo lebih bersemangat lagi.

Jika Saya Resign ?.

    Sebaliknya jika kamu sudah memantapkan diri untuk resign, ada baiknya kamu lakukan hal ini :
  • Persiapkan resign dari 3 sampai 6 bulan sebelumnya.
  • Mulailah menabung secara ketat dalam jangka waktu tersebut, finansialmu harus kamu pastikan cukup kuat menjagamu.
  • Beraktivitaslah seperti biasa sembari kamu mempersiapkan resign.
  • Mulailah aktif mencari lowongan pekerjaan minimal 3 bulan sebelumnya.
  • Seleksilah lamaranmu, pastikan perusahaan yang kamu pilih tepat.
  • Ajukan resign dengan tetap mengikuti aturan perusahaan.
  • Berpamitan pada rekan kerja dan atasamnu, dan jangan membenci apalagi menyimpan dendam. 
    Dengan mempersiapkan resign-mu dengan matang kamu akan lebih aman dan bisa mencari pekerjaan lain secara teliti dan lebih baik lagi. Jika kamu sudah berkeluarga, mungkin berunding dengan pasanganmu akan membantumu menemukan solusi.

    Nah itu tadi pembahasan kita terkait lingkungan kerja yang toxic, alasannya dan sedikit kiat untuk menghadapi konsekuensi dari keputusan kita. Mudah-mudahan pembahasan tadi menjadi jawaban kamu yang mulai ragu dan bimbang. Satu pesan dari saya " Keputusan yang terbaik datan dari hati yang jernih dan pikiran yang terfokus ". Semoga kamu semua sehat selalu dan sampai jumpa lagi.


  

Rabu, 24 Agustus 2022

Menjadi Orang Hebat Ala Miyamoto Musashi.


Miyamoto Musashi.


        Di era hidup yang serba cepat, penuh dengan tekanan seringkali kita dihadapkan dengan banyak hal yang membuat hidup kita menjadi tidak tenang. Terkadang rasa insecure datang di saat kita sedang fokus mengejar sesuatu entah urusan karier, keuangan atau urusan asmara. Melihat kesuksesan orang lain sedangkan hidup kita seperti stagnan dan tidak berkembang.

        Namun ada lho metode untuk membuat kita selalu hidup berkesadaran ( mindfullness ) yang ditulis oleh seorang legenda samurai asal Jepang, Miyamoto Musashi. Buku yang berjudul Dokkodo ini memuat banyak sekali ajaran tentang prinsip hidup berkesadaran yang akan membawamu naik level setiap harinya.

        Disini aku akan bedah isi dari buku ini khusus untuk kamu yang ingin mencapai titik tertinggi dalam hidupmu tanpa terganggu lagi dengan hal lain. Namun lebih pas lagi jika kita mengenal lebih dalam siapa sih Miyamoto Musashi dan kenapa dia bisa masuk kedalam jajaran para legenda dunia.


Siapa Miyamoto Musashi ?.

 
Memorial Statue Musashi vs Sasaki Kojiro.


        Bagi para pecinta pop-culture Jepang pasti tidak akan asing dengan nama ini. Pria yang lahir pada tahhun 1584 ini adalah seorang samurai yang terkenal karena keterampilannya dalam seni pertarungan pedang. Selain karena teknik dan kemampuannya dia juga terkenal sebagai samurai yang tak pernah kalah dalam setiap duel. 
        Tercatat dalam sejarah dia sudah melakukan 61 duel selama hidupnya dan tidak pernah kalah. Sebuah catatan fantastis bagi seorang samurai yang belum bisa dipatahkan oleh siapapun.
        Kok bisa ?, pasti kamu semua bertanya-tanya kenapa bisa seperti itu dan apa rahasia dibalik catatan gemilang samurai terhebat sepanjang sejarah ini. Sebelum kematiannya tahun 1645 Miyamoto Musashi menuliskan catatan tentang perjalanan hidup, dan ajaran hidup yang konsisten dilakukan oleh Miyamoto Musashi. 
        Catatan tersebut dirangkum dan dikemas dalam sebuah buku yang dimanai Dokkodo, sama seperti prinsip ajaran yang dimiliki Miyamoto Musashi. Apa saja isi ajaran dalam Dokkodo itu ?


21 Ajaran Dokkodo.


Manuskrip asli Dokkodo.


  1.  Terima semua seperti apa adanya.
  2. Jangan mencari kesenangan untuk kepentingan pribadi.
  3. Dalam situasi apapun, jangan bergantung pada orang lain.
  4. Jangan menyesali apapun yang dilakukan.
  5. Jangan merasa cemburu.
  6. Jangan biarkan diri terbawa oleh nafsu dan asmara.
  7. Melepaskan diri dari nafsu yang ada.
  8. Tidak terbawa perasaan sedih saat menghadapi perpisahan.
  9. Memikirkan diri sendiri secukupnya, namun mendalam pada dunia,
  10. Tidak melontarkan keluhan atau kekesalan baik kepada diri sendiri atau orang lain.
  11. Tidak terikat pada pilihan dalam segala kondisi.
  12. Tidak mengejar makanan lezat.
  13. Tinggallah dimanapun tanpa mempersoalkannya.
  14. Jangan bertindak mengikuti kepercayaan yang umum.
  15. Jangan takut akan kematian.
  16. Jangan mengumpulkan senjata, atau berlatih dengan apa yang tidak dibutuhkan.
  17. Jangan tergiur harta atau barang di usia tua.
  18. Jangan menyimpang dari jalan.
  19. Hormati Buddha dan para dewa, tanpa ngeharap bantuan dari mereka.
  20. Jangan terikat dengan harta yang tidak dibutuhkan.
  21. Anda bisa mengabaikan tubuh anda sendiri namun harus menjaga kehormatan anda.
    21 ajaran Dokkodo inilah yang mengantarkan Miyamoto Musashi menjadi samurai terhormat dan terhebat sepanjang sejarah. Lantas apa korelasinya dengan kehidupan sekarang ?.


Aplikasi Ajaran Dokkodo


        Dari 21 ajaran Dokkodo sebenarnya bisa ditarik beberapa poin yang relevan dalam kehidupan saat ini. seperti :

  1. Selalu bersyukur dan menyadari apapun yang terjadi saat ini adalah realita tanpa membantahnya atau mencari pembenaran diluar diri sendiri.
  2. Pengendalian nafsu, karena sejatinya jika hanya menuruti hawa nafsu kita tidak akan pernah mau belajar dan mengembangkan diri. Hidup sewajarnya dan secukupnya.
  3. Percaya pada diri sendiri, dan yakin sebesar apapun masalah yang dihadapi akan selesai dengan kemampuan dan kekuatan dari dalam diri sendiri.
  4. Menjaga emosi dan perasaan. Dengan kendali emosi dan perasaan yang baik kita akan lebih mudah memutuskan segala tindakan secara tepat dan lebih jernih melihat suatu masalah.
        4 poin utama ini aku ringkas dari 21 ajaran Dokkodo, berbeda orang bisa berbeda pula sudut pandangnya. Tetapi nilai utama dari ajaran ini mendidik dan melatih manusia untuk hidup secara berkesadaran penuh. Dengan kondisi itulah semua aspek kecerdasan dan kemampuan manusia akan semakin optimal


        Nah itulah tadi ulasan dan penjelasan bagaimana seorang samurai mengukir namanya dalam sejarah umat manusia. Legendanya akan terus diceritakan dan ajarannya akan terus hidup bagi siapapun yang melakukannya.
        Tangga menuju kesuksesan memanglah terjal, namun ingatlah 1 hal ini " pelaut hebat tidak terlahir dari arus yang tenang melainkan amukan badai ganas yang menempa dirinya ".
        Sekian dulu dari aku, semoga tulisan ini sedikit mengajak kita untuk merefleksi dan melatih diri agar semakin meningkat setiap hari. Salam sukses dan semoga perjuangan mencapai tujuan.



Membedah Sisi Gelap Cerita One Piece – Realitas Dan Kritik Berbalut Hiburan.

Membedah Sisi Gelap Cerita One Piece – Realitas Dan Kritik Berbalut Hiburan.             Siapa yang suka menonton One Piece ? Manga dan...